click tracking
Kebidanan: PENILAIAN KLINIS MASA NIFAS

Sabtu, 15 Januari 2011

PENILAIAN KLINIS MASA NIFAS

ANAMNESA

Anamnesa pada masa nifas meliputi :

1. Riwayat ibu

Anamnesa yang dimaksud meliputi riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu serta riwayat kesehatan ibu. Pada kehamilan yang perlu ditanyakan adalah adakah gangguan perdarahan, muntah yang sangat, toxaemia gravidarum. Pada persalinan yaitu apakah persalinannya spontan atau buatan, aterm atau preterm, adakah perdarahan, ditolong oleh siapa (bidan, dokter atau dukun). Pada masa nifas yang lalu adakah panas atau perdarahan, bagaimana laktasinya dan apakah terjadi komplikasi selama masa nifas tersebut. Dan pada anak yang terdahulu meliputi jenis kelamin, hidup atau tidak, kalau meninggal umur berapa dan apa sebabnya, berat badan saat lahir.

Riwayat kesehatan ibu meliputi riwayat sakit, cedera, reaksi terhadap pengobatan,perawatannya, adanya alergi, semua riwayat penyakit yang pernah atau sedang diderita oleh ibu.

Anamnesa ini sangat mempengaruhi prognosa nifas karena jalannya nifas yang lalu adalah hasil ujian-ujian dari segala factor yang mempengaruhi nifas dan dijadikan pedoman dalam penatalaksanaan masa nifas guna mencegah timbulnya komplikasi yaitu digunakan sebagai pedoman bagi penatalaksanaan nifas; penyelidikan khusus mungkin diperlukan untuk memperkirakan atau mencegah semua komplikasi yang mungkin terjadi selama masa nifas.

2. Riwayat social ekonomi

Riwayat social ekonomi meliputi status perkawinan, dukungan orang sekitar, kondisi ekonomi keluarga. Pada status perkawinan, jika menikah apakah pernikahan ini yang pertama dan apakah pernikahannya ‘bahagia’, dukungan suami / pasangan yang sering dianggap sudah ada, kemungkinan adanya masalah sikap terhadap masa nifas dan jika belum menikah apakah terdapat hubungan yang mendukung.

Kondisi ekonomi keluarga disini mempengaruhi kondisi ibu tersebut. Jika terdapat masalah keuangan, mungkin ibu nifas tidak dapat mematuhi petunjuk diet, istirahat ataupun kebiasaan ideal lainnya seperti yang dianjurkan bagi ibu selama masa nifas.

3. Riwayat bayi

Riwayat bayi dikumpulkan melalui tinjauan bagan dan wawancara dengan ibu dan (jika mungkin) ayah bayi. Ketika informasi dikumpulkan, bidan membuat daftar dalam pikiran mereka tentang area persoalan termasuk faktor lingkungan, genetic, social, medis maternal, perinatal dan neonatus.

a. Faktor lingkungan dan genetic

Faktor lingkungan yang mempengaruhi meliputi pemajanan prenatal terhadap materi yang berbahaya ditempat kerja ibu. Dalam lingkungan rumah, faktor yang dapat menyebabkan kerusakan atau penyakit pada janin dan neonatus.

Factor genetic harus meliputi informasi tentang anggota keluarga yang hidup atau yang telah meninggl, yang mengalami cacat fisik atau mental atau penyakit yang diwariskan atau menurun.

b. Faktor sosial

Riwayat social meliputi informasi tentang tempat tinggal ibu, pola perawatan pranatal dan status social ekonomi.

c. Faktor perinatal dan medis ibu

Bidan harus mencatat usia ibu, periode menstruasi terakhir, riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu, apakah ada komplikasi yang terjadi.

d. Faktor neonatus

Data yang berharaga dari periode neonatus dini meliputi nilai Apgar pada menit pertama dan kelima, jenis dan upaya resusitasi yang dilakukan saat kelahiran, tanda-tanda vital dan perilaku bayi, dan lakukan uji laboratorium bila diperlukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar