Penatalaksanaan Bayi Baru Lahir
Penatalaksanaan Bayi Baru Lahir yaitu :
a. Pencegahan infeksi BBL rentan terhadap infeksi sebab itu cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan kontak dengan bayi, alat-alat seperti gunting, klem sudah di DTT, pakaian bayi dan alat tenun dalam keadaan bersih.
b. Penilaian apgar segera lakukan penilaian awal pada bayi baru lahir secara cermat dan cepat.
Nilai 7 – 10 : baik
Nilai 4 – 6 : asfiksia sedang
Nilai 0 – 3 : asfiksia berat
c. Pencegahan Kehilangan Panas
Bayi baru lahir tidak dapat mengatur temperatur tubuh secara memadai dan dapat secara memadai dan dapat dengan cepat kedinginan jika kehilangan panas tidak segera dicegah. Bayi akan mengalami kehilangan panas (hipotermi) beresiko tinggi untuk jatuh sakit atau meninggal.
Mekanisme kehilangan panas pada BBL terjadi melalui :
1) Evaporasi
2) Konduksi
3) Konveksi
4) Radiasi
Cara mencegah kehilangan panas pada BBL antara lain :
a) Mengeringkan bayi dengan seksama, selimuti badan dan kepala bayinya.
b) Anjurkan ibu untuk memeluk dan menyusukan bayinya.
c) Menimbang bayi setelah memakai baju serta memandikan setelah 6 jam.
d) Menempatkan bayi di lingkungan yang hangat dan kering.
d. Pemberian Vit. K
Kejadian perdarahan karena defisiensi vit.K pada bayi baru lahir yang cukup tinggi,berkisar 0, 25-0,5%. Untuk mencegah terjadinya perdarahan tersebut,semua bayi baru lahir normal dan cukup bulan perlu diberi vit. K parenteral dengan dosis 0,5-1 mg IM.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar