DIABETES MELLITUS

KENCING MANIS (DIABETES MELLITUS)

Merupakan sejenis penyakit yang dapat dicirikan dengan keadaan hyperglykemia ( tingginya kandungan glukosa dalam darah).

Kencing manis memang tidak dapat sembuh,tapi kita dapat berusaha mengontrol kadar gula darah untuk mendapatkan kualitas hidup yang baik.

TIPE DM

Tipe DM ada 2 macam:

1.       Tipe I

Merupakan kencing manis yang bergantung pada obat insulin. Sering terjadi pada seseorang berusia kurang dari 30 tahun.

2.       Tipe II

Adalah kencing manis yang tidak selalu diobati dengan insulin. Dapat menggunakan terapi obat oral (diminum).

GEJALA

Ingat 3P sebagai gejala utama kencing manis……‼‼

P = Polifagi

Yaitu banyak makan. Penderita kencing manis biasanya merasa selalu lapar. Namun, makanan tersebut tidak dapat masuk ke dalam sel tubuh dan menumpuk dalam darah. Hal ini tentu saja dapat meningkatkan kadar gula dalam darah atau biasa disebut Hyperglikemia. Pada penderita DM, akan merasa lemas dan kurang energi karena sel kekurangan zat gula. Kondisi ini dinamakan “lapar sel”.

P = Polidipsi

Selain banyak makan, penderita juga banyak minum. Hal ini disebabkan karena konsumsi gula tidak dapat masuk ke dalam sel.

P = Poliuri

Merupakan gejala sering berkemih,terutama dimalam hari. Ini disebabkan karena kadar gula drah yang tinggi.

Gejala Lainnya :

1.       Gangguan pada mata. Kadar gula yang tinggi dapat menyebabkan perubahan pada lensa mata sehingga penglihatan menjadi kabur.

2.       Infeksi jamur disekitar kemaluan menyebabkan rasa gatal terutama pada wanita.

3.       Badan terasa mengantuk dan cepat lelah.

4.       Bila terjadi luka akan sulit sembuh karena terjadi penurunan daya tahan tubuh terhadap infeksi.

5.       Bila infeksi terjadi pada daerah kaki,mempunyai resiko untuk diamputasi.

6.       Kadar gula darah yang tinggi pada ibu hamil akan menyebabkan janin tumbuh menjadi besar (berat badan bayi waktu lahir dapat mencapai 4 kg atau lebih).